Smartphone kamu tiba-tiba rusak tanpa tau sebabnya kebanyakan berpikir langsung menyalahkan produk terlebih jika itu produk dari vendor yang kurang terkenal,bisa juga sih kesalahan pada ada produk yang cacat,padahal kebanyakan kerusakan smartphone sebagian besar dikarenakan pemakaian yang ceroboh dan tidak benar yang artinya kesalahan terbanyak itu berada pada si pemilik smartphone sendiri.
Salah satu penyebab kerusakan ponsel yang sering tidak di sadari oleh kebanyakan di sebabkan oleh kesalahan dalam pengisian daya (Charge) baterai ponsel yang salah penanganannya.kelihantanya sederhana padahal butuh ketelitian dan penanganan yang tepat,jika tidak dampaknya bisa menyebabkan kerusakan baterai dan smartphone kamu.
Langsung saja simak,apa saja yang sebaiknya mesti di hindari dalam men-Charge baterai ponsel kamu:
1. Men-Charge Baterai Hingga level 100 persen.
Mengisi ulang baterai smartphone hingga 100 persen adalah hal yang sangat tidak dianjurkan,muatan penuh hingga 100% akan memberikan daya yang berlebihan saat gadgetmu digunakan.mengisi dari 0 persen hingga 100 persen adalah hal yang salah. Sebab, cara tersebut dapat membuat baterai lebih cepat boros, dapat meledak, dan juga dapat memperpendek umur baterai,Hal terbaik yang paling ideal adalah mengisi baterai ketika daya tahan baterai tinggal 20 persen. Adapun untuk pengisian baterai smartphone maksimal, yaitu 80 persen,keharusan mengisi ulang baterai ponsel baru selama 8 jam atau lebih sebelum digunakan adalah mitos, hal tersebut hanya berguna untuk baterai jenis NiMH (nickel) dan tidak beguna untuk baterai lithium ion.
2. Membiarkan Baterai Sampai level 0 persen.
Membiarkan daya sampai 0% dan ponsel mati total akan menyebabkan sel baterai (ion lithium) mudah menguap dan rusak.
3. Sering Charge dengan Power Bank
Jangan terlalu sering charge dengan power bank,gunakan power bank hanya dalam kondisi mendesak.
4.Nge-Charge dekat dengan perangkat elektronik yang menimbulkan Panas.
Mencharge ponsel sebaiknya tidak dilakukan dekat dengan perangkat eletronik lain yang menghasilkan panas seperti kulkas, televisi atau laptop yang menimbulkan panas dalam waktu lama yang tentunya tidak baik untuk smartphone kamu.
5. Tidak Melepas Casing Pelindung Waktu Ngecharge.
Jika smartphone kamu menggunakan casing pelindung,sebaiknya di lepas dahulu casing pelindungnya pada waktu charge supaya panas pada bagian sisi bawah ponsel tidak tertahan.
6. Backup data sambil nge-charge.
Jika kamu menggunakan aplikasi khusus untuk membackup data, pastikan saat lagi nge-charge aplikasi tersebut tidak sedang digunakan .
7. Menggunakan charger palsu.
Menggunakan charger palsu itu bukanlah pilihan yang terbaik. Karena menggunakan charger palsu akan merusak ponsel kamu secara berlahan.
Sekian beberapa tips yang mungkin bisa membantu kalian.